Kamis, 15 Januari 2009

Tips Mudah Mencuci

Cucian menggunung, terutama di hari hujan, adalah wajah umum rumah-rumah keluarga yang memiliki anak.

Beruntunglah, jika Anda memiliki mesin cuci super canggih, yang dapat melakukan sendiri semua proses: cuci, bilas dan pengeringan. Namun demikian, pengaturan cerdik, bisa membantu Anda menyederhanakan urusan cucian ini, menggunakan fasilitas yang cukup sederhana.

Biasakan untuk melakukan proses sortir sejak awal. Setiap kali pakaian si kecil yang berwarna putih kotor, kelompokkan dalam wadah tersendiri. Bisa berupa boks, keranjang atau kantong, usahakan berpenutup. Demikian pula untuk pakaian warna pastel dan warna gelap.

Pemilahan perlu Anda mulai berdasarkan tingkat kesulitan pencucian. Jadi, ketika pakaian putih si kecil terkena bubur susu coklat, sisihkan dan langsung rendam dalam air berdeterjen anti-noda yang lembut untuk bayi. Demikian pula pada popok atau celana yang terkena air seni atau pup. Sisihkan, cuci terpisah.

Khusus untuk pakaian balita yang sedang "hobi" mengantongi sesuatu, selalulah keluarkan saku bagian dalam sebelum dimasukkan ke dalam boks cucian kotor. Selain untuk memeriksa, cara ini juga memudahkan proses pencucian. Untuk kotoran yang melekat pada bahan, sebelum dimasukkan kantong, sikat sejenak hingga kotoran mudah lepas, dan rendam tersendiri. Selesai proses rendam ( 1 - 2 jam), Anda bisa melakukan proses selanjutnya dengan mesin cuci.

Proses penting selanjutnya: pengeringan. Selain mengandalkan pengering yang tersedia pada sebagian besar mesin cuci, pengeringan mengandalkan matahari tetap yang utama. Agar lebih cepat kering, hindarilah melipat cucian saat menjemur. Usahakan semua permukaan pakaian terkena udara dengan cara menggantung dengan hanger. Kini dalam ukuran kecil untuk pakaian bayi sudah tersedia.

Yang perlu kita ingat: Agar urusan Anda dengan pakaian si kecil lebih efisien, ada baiknya perbanyak pakaian yang tak perlu proses setrika dan tak mudah kusut.

Tidak ada komentar: